November 12, 2025
IMG_20251112_214153

Jombang ( Radar INews ) — SMAN Ploso menggelar kegiatan In House Training (IHT) bertema “Digitalisasi SAS (Sumatif Akhir Semester) dan Pengembangan Soal HOTS Literasi-Numerasi Berbasis CBT” pada Selasa, 11 November 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru SMAN Ploso sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengembangkan soal Higher Order Thinking Skills (HOTS) berbasis Computer Based Test (CBT). Kepala SMAN Ploso, Qoidatun Nisak, S.Pd., dalam sambutannya menegaskan pentingnya guru untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. “Bapak Ibu guru SMAN Ploso harus terus mengembangkan diri, salah satunya melalui IHT ini, untuk menyongsong digitalisasi di sekolah,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Dra. Asijah, M.IP., Kepala Seksi PMA dan PKPLK Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Jombang. Dalam sambutannya, ia mengingatkan pentingnya motivasi dan semangat belajar bagi para pendidik. “Guru harus selalu memotivasi diri dan bergerak untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan pendidikan,” tutur Asijah. Sementara itu, Drs. Bambang Effendy, M.Pd., selaku Pengawas Pembina SMAN Ploso, menyampaikan bahwa soal penilaian sebaiknya mengikuti model Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). “Soal untuk penilaian harus berupa soal AKM, dengan beberapa macam bentuk, yakni Pilihan Ganda 20%, Pilihan Ganda Kompleks 40%, Menjodohkan 10%, Isian Singkat 5%, dan Uraian 25%,” paparnya.
Kegiatan juga dihadiri oleh Pingky Hidayati, S.Psi., M.Psi., Plt. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya kesiapan guru menghadapi era digital. “Guru tidak boleh alergi terhadap media sosial. Karena perkembangan digital merupakan bagian dari perkembangan zaman yang tidak boleh diabaikan oleh pendidik,” tegasnya.

IHT ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen SMAN Ploso dalam mendukung transformasi digital di dunia pendidikan, khususnya dalam pengelolaan penilaian berbasis teknologi. Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru mampu menyusun soal yang tidak hanya menilai aspek pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan kemampuan berpikir kritis, literasi, dan numerasi siswa. Kegiatan IHT ini berlangsung dengan dua agenda utama, yakni Opening Ceremony dan penyampaian materi inti tentang penyusunan soal HOTS berbasis CBT. Suasana antusias tampak dari semangat para guru yang aktif mengikuti pelatihan, berdiskusi, dan mencoba langsung sistem penilaian digital yang akan diterapkan pada Sumatif Akhir Semester mendatang. ( Pam )

Mohon Bagikan Juga