GRESIK-RINews, Memang, secara fisik kondisi gedung baru SDN 1 Sumput , Kecamatan Driyorejo, Gresik yang dibangun menggunakan dana PT. Wika ( Pengembang Jalan Tol Sumo ) berikut Arsitektur PT.Wika yang merupakan tukar guling lahan yang sebelumnya terkena imbas dari proyek Tol Sumo. Pelaksanaan akhir tahun 2017 yang hampir finish 100 persen pada April 2018, sangat memadai untuk proses belajar-mengajar tingkat sekolah dasar jika dilihat dari Tampilan Gedung yang dibangun. Bangunan Mirip Guest house dengan dua warna yang Elegan Hijau muda dan putih , beberapa dinding dan tiang teras yang dipadukan batu alam candi berwarna coklat yang mirip batu alam Bali Kedepan tinggal melihat fasilitas yang lain dari Tenaga Pengajar maupun fasilitas pendukung lainnya.
Beberapa Foto Gedung SDN Sumput 1 :
Berbeda dari proyek yang ada selama ini yang memang dilakukan secara bertahap dari Pemerintah melalui DAK ataupun yang lain, karena Pengerjaan proyek bukan Rehab tetapi Pembangunan gedung mulai dari Nol, dengan arsitektur Pondasi lantai dua yang dipersiapkan jangka Panjang yang pada Pelaksanaannya menyesuaikan anggaran yang ada berlantai satu dengan total 10 ruang , yang terdiri 6 ruang kelas, 1 ruang guru plus Toilet dalam , 1 ruang kepala sekolah plus Toilet dalam 1 ruang untuk BP, 1 Mushola dan tiga toilet untuk Murid. Dengan Teras semua gedung dak / cor , plafond semua ruang dalam. Fasilitas lain pagar, gapura/ pintu gerbang , pavingisasi halaman sekolah, sanitasi dan taman depan ruang kelas maupun guru . Dan fasilitas lain yang sudah ada dan berhubungan dengan pengadaan barang adalah bangku sekolah ( Meja kursi dari besi yang eksklusif dengan sandaran,dudukan berwarna putih tulang ).Dengan tampilan gedung sekolah Elegan dan menawan akan berdampak pada Murid dalam bersekolah tentunya akan betah , nyaman dalam menerima Materi pelajaran yang disampaikan oleh tenaga Pengajar / Guru.
Salah satu perspektif keberhasilan ini baik untuk Guru dan Murid bahwa tolak ukur keberhasilan seorang guru itu bukan ditentukan oleh kepala sekolah maupun orangtua, tapi justru oleh murid-muridnya. Keberhasilan guru utamanya tercermin pada perubahan positif yang dialami oleh murid-muridnya. Perubahan positif itu bisa jadi macam-macam indikatornya, dari mulai pemahaman murid akan materi pelajaran, rasa antusias murid dalam mengikuti proses pembelajaran dan yang paling penting adalah sejauh mana murid menikmati proses belajar yang dijalaninya tersebut tentu saja Nyaman dalam ruang kelas.(Pam)
Comment here